8 Desember 2013 • Bayu Hendra Winata

Menghilangkan folder public di URL pada aplikasi Laravel


image

Jika Anda sudah berani membaca postingan ini, maka saya asumsikan Anda sudah familiar dengan Laravel, atau minimal Anda sudah berhasil menginstall Laravel di komputer Anda. Lebih keren lagi kalau Anda sudah berhasil membuat aplikasi beneran, baik itu proyekan atau produk sendiri. Jika tidak keberatan, mention @id_laravel di twitter ya, nanti aplikasinya bakal dimunculin di bagian Showcase :D

Salah satu yang tidak menyenangkan dari Laravel, selain instalasinya yang tidak mainstream, adalah url aplikasi yang harus ketambahan embel-embel /public. Jadi misalkan Anda punya domain laravel-no-public.com, maka aplikasi Laravel bisa diakses dengan mengetikkan url laravel-no-public.com/public.

Ga lucu kan...

Untuk mengatasinya, ada beberapa alternatif cara yang bisa dilakukan, tergantung seberapa geeks Anda.

Cara 1: Anda Punya Server Sendiri

Jika Anda seorang sysadmin, atau mempunyai server sendiri, maka menghilangkan /public merupakan perkara mudah. Edit saja file httpd.conf (atau sejenisnya) sehingga document root merujuk ke folder laravel/public.

<VirtualHost *:80>
    DocumentRoot "/path/to/laravel/public"
    ServerName laravel-no-public.com
    ServerAlias www.laravel-no-public.com
</VirtualHost>

Cara 2: Anda Hanya Memiliki CPanel

Jika Anda tidak cukup beruntung untuk bisa mengakses server secara langsung dan hanya diberi fasilitas CPanel, maka cara manual berikut ini masih bisa dilakukan.

Pada dasarnya, entry point dari aplikasi Laravel adalah file index.php yang ada di dalam folder public. Jika Anda ingin mengakses url aplikasi tanpa /public di belakang, maka salah satu cara yang bisa dilakukan adalah memindahkan file public/index.php ke document root (biasanya folder public_html atau folder www).

2.1. Ubah Struktur Folder

Katakanlah Anda memiliki struktur folder seperti berikut ini:

image

Selanjutnya, buat sebuah folder baru dengan nama protected:

image

Lalu pindahkan semua file dan folder (kecuali folder public) ke dalam folder protected yang baru saja dibuat:

image

Terakhir, pindahkan isi folder public ke luar sehingga setara dengan folder protected tadi. Pastikan file .htaccess juga ikut dipindahkan. Folder public yang kosong bisa Anda hapus.

image

Sampai sini Anda sudah bisa mengakses aplikasi tanpa harus menambahkan embel-embel /public di belakang, tapi akan ditemui error seperti ini:

Warning: require(/Users/uyab/Sites/public_html/public/../bootstrap/autoload.php): failed to open stream: No such file or directory in /Users/uyab/Sites/public_html/public/index.php on line 21

Fatal error: require(): Failed opening required '/Users/uyab/Sites/public_html/public/../bootstrap/autoload.php' (include_path='.:/Applications/MAMP/bin/php/php5.4.10/lib/php') in /Users/uyab/Sites/public_html/public/index.php on line 21

Sampai disini, setup folder sudah selesai, selanjutnya tinggal mengupdate beberapa file terkait konfigurasi path sehingga bisa merujuk ke struktur folder yang baru.

2.2. Edit index.php

require __DIR__.'/protected/bootstrap/autoload.php';

...

$app = require_once __DIR__.'/protected/bootstrap/start.php';

2.3. Edit protected/bootstrap/paths.php

'public' => __DIR__.'/../..',

Selesai, sekarang Anda bisa mengakses aplikasi tanpa embel-embel /public di belakang.

image

Credits:

Banner Image: Raja Ampat

Daftar newsletter yuk!

Kamu akan mendapatkan maksimal 1 email per minggu, berisi kumpulan informasi menarik seputar Laravel, PHP, dan teknologi web pada umumnya.

1000++ web artisan lain telah berlangganan, jangan kudet.